Makassar, muisulsel.or.id – Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulsel Prof Dr KH Nadjamuddin Abd Shafa Lc MA mengisi ceramah di Masjid Kuba 99 Asmaul Husna di Kawasan CPI Makassar pada Ahad (20/8/2023).
Dalam ceramahnya KH Nadjamuddin mengajak kepada jamaah untuk membumikan Al-quran di Sulsel sebagaimana yang diprogramkan Gubernur Sulsel.
Lanjutnya ia juga mengulas pentingnya Ilmu dalam Islam sehingga nabi mengatakan menuntut ilmu lebih baik daripada sholat 100 ra’kat.
Jika ada halaqah zikir atau Ilmu maka kalian harus mengambil bagian atau duduk di Majelis tersebut karena banyak keutamaannya.Malaikat akan senantiasa turun dan mendoakan orang yang belajar ilmu,” katanya.
KH Nadjamuddin juga mengingatkan penyebab doa tidak diterima Allah swt.
“Doa tidak diterima karena kita belum membersihkan makanan kita dari sesuatu yang haram. Bole jadi penyebab makanan dan pakaian yang haram menjadi penyebab doa kita tidak dikabulkan Allah.
Sebagaimana diriwayatkan Ibnu Abbas bahwa Sa’ad bin Abi Waqash berkata kepada Nabi saw, “Ya Rasulullah, doakanlah aku agar menjadi orang yang dikabulkan doa-doanya oleh Allah”. Apa jawaban Rasulullah SAW, “Wahai Sa’ad perbaikilah makananmu (makanlah makanan yang halal) niscaya engkau akan menjadi orang yang selalu dikabulkan doanya,”.
Dihadapan para ASN Pemprov Sulsel ini juga KH Nadjamuddin juga mengingatkan agar tetap memberikan pelayanan kepada umat dengan sebaik-baiknya.
Usai berceramah KH Nadjamuddin mengikuti acara peresmian Masjid Kuba 99 Asmaul Husna Makassar. Belia hadir bersama sekertaris Umum MUI Sulsel Prof DR KH Muammar Bakry Lc MA.
Ketum MUI juga mendapat amanah dari Gubernur Sulsel H Andi Sudirman Sulaiman sebagai dewan Penasihat Masjid Kuba 99 Asmaul Husna.
Irfan Suba Raya
The post Ketum MUI Beri Ceramah Subuh di Masjid Kuba 99 Asmaul Husna appeared first on MUI Sul Sel.