Makassar, muisulsel.or.id – Komisi Pemberdayaan Perempuan, Remaja dan Anak (PPRK) MUI Sulsel mengadakan buka bersama (Bukber) dan rapat pembahasan program kerja di kantor Notaris Hj Masnawati Mappasawang SH M Kn di Jln Minasa Upa Makassar pada Kamis (13/4/2023).
Ketua Bidang PPRK Prof Dr Hj Siti Aisya Kara MA Phd dalam sambutanya mengatakan rapat menindaklanjuti agenda hasil Rakornas dengan PPRK MUI Pusat pada 2022 lalu.
Adapun hasil Rakornas menanggapi perkawinan anak usia dini,perlindungan perempuan dan stanting . Kita akan melakukan konsolidasi dengan PPRK Kabupaten yang ada di Sulsel.Adapun rencana kunjungan usai Hari Raya Idul Fitri atau awal Bulan Mei, ” katanya.
Tak hanya lakukan kunjungan PPRK juga akan melaksanakan workshop tentang pernikahan anak yang marak terjadi. “Jadi konsep workshop nanti kita hadirkan pemateri dari berbagai kalangan mulai dari agama ,akademisi, psikolog,medis dan pemerintah.
Ketua Umum MUI Sulsel disela pembicaraannya juga mengatakan PPRK MUI Sulsel merupakan komisi yang paling aktif dan banyak melakukan program kerjanya.
Terkait dengan masalah perempuan dan anak KH Nadjamuddin mengatakan banyak kasus perceraian yang menurutnya diakibatkan karena perselingkuhan sehingga butuh perhatian dari komisi PPRK.
“Di Kabupaten Bulukumba sudah ada 5 anak yang di buang oleh orangtuanya di masjid, ini menunjukkan bahwa masalah ketahanan keluarga sangat membutuhkan sentuhan agama dari komisi PPRK.Masyarakat saat ini sangat membutuhkan dakwah terutama program pembinaan perempuan, keluarga, remaja dan anak,” katanya.
Pengurus PPRK MUI Sulsel Hj Masnawati Mappasawang SH M Kn juga berharap program kerja workshop dan kunjungan ke kabupaten sangat efektif untuk membangun komunikasi dan juga sebagai ajang silaturahmi dengan PPRK kabupaten.
Masnawati yang juga sebagai Wakil Ketua Pengurus Pusat Notaris Muslim Indonesia ( Bidang Tarbiyah dan Diklat) ini melanjutkan jika program ini terlaksana maka akan lebih mudah untuk melakukan koordinasi antara PPRK kabupaten dan provinsi hingga pusat.
Rapat dipimping langsung oleh ketua Komisi PPRK Dr Indo Santalia MA yang juga berharap konsolidasi program kerja segera terlaksana karena banyak kasus pernikahan anak yang marak terjadi di daerah sehingga perlu melakukan pembinaan dan pembekalan dakwah kepada keluarga,remaja dan anak.
Pengurus PPRK MUI Sulsel yang hadir , Dr dr Hj Fitriah Zainuddin M Kes, Dr Sitti Saleha Madjid,Dr Ir Musdalifah Mahmud M Si, Dr Hj Darmawati H M HI dan Eka Damayanti S Psi.
Turut hadir juga pengurus MUI, Suherman SE MM dan Prof Dr KH Kasjim Salenda MA.
*Irfan Suba Raya*
The post Bukber PPRK MUI Sulsel, Agendakan Workshop dan Konsolidasi appeared first on MUI Sul Sel.
