Takalar, muisulsel.or.id – Prof Dr KH Nadjamuddin Lc MA menyampaikan persatuan umat itu wajib hukumnya. Ia khawatir jangan sampai perbedaan pelaksanaan sholat Id membuat umat tidak bersatu.
“Menjaga persatuan itu wajib sedangkan sholat Id itu sunah. Olehnya itu wajib mengikuti pemerintah atau Kementerian Agama,” katanya saat memberi sambutan pada acara Pantauan Hilal yang digelar oleh BMKG Wilayah IV Makassar, bersama Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan di Pantai Galesong pada Rabu (22/3/2022).
Terkait dengan perbedaan 1 Syawal, Ia mengatakan sebaiknya ormas yang berbeda pendapat mengikuti ketentuan pemerintah karena hari raya idul fitri merupakan sunnah sehingga bisa ditunda pelaksanaanya untuk menjaga persatuan umat.
Ia menghimbau kepada umat untuk mengikuti pemerintah karena dalam Islam taat kepada pemimpin itu wajib. Firman Allah dalam Al-quran” Hai orang-orang yang beriman, ta’atilah Allah dan ta’atilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu.” (Q.S. An-Nisa’ [4]: 59)
“Di Negara Arab dan Mesir tidak terjadi perbedaan karena semua keputusan diserahkan kepada pemerintah”, katanya.
“Saya apresiasi kepada Kementrian Agama wilayah Sulsel yang telah menfasilitasi pelaksanaan ini”, ujarnya.
Drs H Khaeroni mengatakan pengamatan hilal dan perhitungan astronomis akan dijadikan sebagai pertimbangan dalam menentukan awal Ramadhan 1444 Hijriah dalam sidang isbat pada Rabu petang di Kantor Kementerian Agama.
Ia juga menyampaikan tujuan diadakan Rukyatul Hilal selain untuk melihat hilal ,acara ini juga sebagai ajang silaturahmi dan membina persatuan umat.
Pengamatan hilal oleh Kanwil Kemenag Sulsel melibatkan Badan Hisab Rukyat (BHR) Sulsel, Pengadilan Agama, MUI, Ormas Islam, Perguruan Tinggi, dan BMKG Sulsel.
Turut Hadir Dr H Nasrullah Sapa Lc MA (Komisi Fatwa MUI Sulsel) ,Ketua Bidang Hisab Rukyat Drs Abbas Padil, MM, H Alimuddin (UIN Makassar), Dr H Andi Darmawangsa (UMI Makassar) , Perwakilan NU, Muhamadiyah, IMMIM dan Wahdah Islamiyah.
(Irfan)
The post Ikut Pantau Hilal, Ketum MUI Beri Solusi Persatuan Umat appeared first on MUI Sul Sel.