Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyampaikan pesan kebangsaan, keberagaman, dan Pancasila dalam perspektif Islam ketika menghadiri undangan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta Senin (12/06) sore.
“Islam dan Pancasila tidak bertentangan kita milih Islam karena itu landasan agama dan kita milih Pancasila karena kita orang Indonesia,” ucap Kiai Ma’ruf seperti diberitakan Okezone.
Kiai Ma’ruf menegaskan, fenomena politik yang bermunculan belakangan ini, semestinya membuat masyarakat sadar dan kembali pada ajaran Pancasila. Masyarakat kemudian menempatkan Pancasila sebagai dasar berpikir, bertutur, bertindak, dan bersikap.
“Tanpa Pancasila bertuturnya itu tidak jadi santun lagi. Dalam beragama juga mengajarkan kita untuk santun atau bahasanya layyinah,” tegas beliau.
Di sisi lain, Direktur Utama KSEI Frederica Widyasari Dewi mengingatkan agar hadirin memaksimalkan Ramadan sebagai ajang introspeksi. Frederica juga mengajak hadirin untuk tidak lupa berbagi kepada sesama.
“Kita sebagai umat harus berbagi dan kita harus ingat apa yang kita miliki ada hak orang lain di dalamnya,” imbuhnya.
Kedatangan Kiai Ma’ruf tersebut dalam rangka buka bersama anak yatim yang diselenggarakan KSEI. KSEI mengundang 50 anak yatim dari Yayasan Arrahman, Jakarta.
Hadir pula dalam acara itu Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan Efek PT BEI Hamdi Hassyarbaini, para Direksi KSEI, serta Staf.
Sumber: Okezone