JAKARTA — Persiapan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dalam penyelenggaraan Konferensi Internasional dengan tema Agama, Perdamaian, dan Peradaban yang akan berlangsung 21-23 Mei mendatang, telah mencapai 80 persen.
Hal ini diungkap langsung oleh Wakil Sekretaris Jenderal MUI, KH Abdul Manan Ghani ketika dihubungi redaksi MUIDigital, Kamis (11/05/2023).
“Kesiapan Konferensi Internasional persatuan agama MUI sudah 80 persen, persiapan sedang dalam proses oleh para panitia, dari mulai teknis, undangan, dan lain-lain,” terangnya.
Lebih lanjut, Kiai Abdul Manan menerangkan konferensi tersebut akan fokus membahas seputar perdamaian antar agama dan perdamaian antar sesama.
Dalam kegiatan itu, jelas Kiai Abdul Manan, akan diikuti oleh perwakilan dari banyak negara, kira-kira sekitar 25 negara yang akan ikut serta dalam konferensi tersebut.
“Tentunya perwakilan tersebut terdiri dari para tokoh agama, negara, dan para cendikiawan,” sambungnya.
Pada konferensi pers sebelumnya, Wakil Ketua Umum MUI, KH Marsudi Syuhud menjelaskan melalui Konferensi Internasional ini, nilai-nilai universal agama seperti perdamaian, akan lebih dihidupkan.
Diketahui, total narasumber dan peserta ada 44 orang asing juga 344 orang Indonesia. Mewakili 25 negara US, Australia, Prancis, Pakistan, Rusia, Lebanon, Yaman, Mesir, India, Malaysia, Filipina, Saudi Arabia, Yaman, Timor Leste, Yordania, dan lain-lain.
(Shafira Amalia/Angga)
