CIBINONG– MUI Kabupaten Bogor kembali menggelar wisuda 50 peserta Pendidikan Kader Ulama (PKU). Ini merupakan PKU ke-15 yang dijalankan MUI Bogor berturut-turut sejak tahun 2006.
Ketua MUI kabupaten Bogor, KH Mukri Aji menyampaikan, capaian tersebut merupakan konsistensi MUI kabupaten Bogor dalam membuat kader para ulama muda dengan mengutamakan kualitas.
Kiai Mukri menyebut, dari ratusan pendaftar perwakilan 40 MUI kecamatan se-kabupaten Bogor dan ormas Islam, hanya sebanyak 50 orang yang direkrut menjadi kader PKU.
“Ini selalu kita kawal sejak tahun 2006 hingga 2021 ini. Persyaratan untuk menjaga kualitas, PKU wajib lulusan sarjana, tidak ada yang dibawah S1 dan Alhamdulillah saya lihat sudah banyak juga lulusan S2 yang mengikuti kader ulama ini,” kata kiyai Mukri.
Dengan demikian, ia berharap lulusan PKU XV ini bisa memberikan manfaat besar untuk masyarakat khususnya di kecamatan dan umumnya di kabupaten Bogor.
“Mudah-mudahan semua lulusan PKU angkatan ke-15 ini dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat, ” harap kiyai Mukri.
Selain itu, dalam menjaga konsistensi dakwah Islamiyyah, MUI kabupaten Bogor terus mengikuti kebutuhan zaman dengan melakukan terobosan-terobosan baru dalam menyampaikan dakwah ahlussunah wal jama’ah.
“MUI kabupaten Bogor juga memberikan materi literasi digital untuk membuat para ulama terbiasa dengan kebutuhan digitalisasi. Jangan sampai jadi ulama yang gaptek (gagap teknologi). Kita harus terus mengikuti perkembangan teknologi, ” ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Bogor, Ade Yasin menyampaikan apresiasi terhadap MUI kabupaten Bogor yang terus istiqomah dalam menjaga kabupaten Bogor melalui pengkaderan ulama.
“PKU MUI Kabupaten Bogor telah menjadi role model bagi MUI di daerah lain dalam program kaderisasi ulama, hingga dalam satu kesempatan, Menteri Agama juga menyatakan bahwa PKU MUI Kabupaten Bogor ini, telah menjadi percontohan di level nasional, ” ujar Ade Yasin.
Ia mengaku, alumni PKU telah berkontribusi besar dalam bidang keagamaan, kemasyarakatan, birokasi pemerintah, hingga kepemudaan di Kabupaten Bogor.
“Harapan saya, para alumni PKU semoga mampu menjadi pengemban syiar dan dakwah Islamiyah. Mereka menjadi teladan dan inspirasi bagi masyarakat serta memenuhi kualifikasi sebagai waratsatul anbiyaâ (pewaris para nabi) dan khadimul ummah (pelayan umat). Tetap konsisten dalam mengemban amanat untuk meningkatkan kesalehan sosial dan keberadaban umat, ” katanya. (MUI Bogor/Azhar)