• Redaksi
  • Kontak
  • Kirim Tulisan
Jumat, Mei 23, 2025
  • Login
Majelis Ulama Indonesia
  • Home
  • Profil
    • Sejarah MUI
      • Kepengurusan MUI 2015-2020
      • Komisi 2015-2020
        • Komisi Fatwa 2015-2020
        • Komisi Informasi dan Komunikasi 2015-2020
        • Komisi Hukum dan Perundang-undangan (Kumdang) 2015-2020
        • Komisi Dakwah dan Pengembangan Masyarakat 2015-2020
        • Komisi Pendidikan dan Kaderisasi 2015-2020
        • Komisi Pengkajian dan Penelitian 2015-2020
        • Komisi Perempuan, Remaja, dan Keluarga (PRK) 2015-2020
        • Komisi Ukhuwah Islamiyah 2015-2020
        • Komisi Kerukunan AntarUmat Beragama 2015-2020
        • Komisi Pembinaan Seni Budaya Islam 2015-2020
        • Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat (KPEU) 2015-2020
        • Komisi Luar Negeri dan Hubungan Internasional 2015-2020
    • Kepengurusan MUI
    • Komisi
      • KOMISI FATWA
      • KOMISI UKHUWAH ISLAMIYAH
      • KOMISI PENDIDIKAN DAN KADERISASI
      • KOMISI DAKWAH
      • KOMISI PENGKAJIAN DAN PENELITIAN
      • KOMISI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
      • KOMISI PEMBERDAYAAN EKONOMI UMAT
      • KOMISI PEREMPUAN, REMAJA DAN KELUARGA
      • KOMISI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
      • KOMISI KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA
      • KOMISI HUBUNGAN LUAR NEGERI DAN KERJASAMA INTERNASIONAL
    • Lembaga
      • LPPOM MUI
      • Dewan Syariah Nasional
      • LSP Majelis Ulama Indonesia
      • Dewan Halal Nasional
      • Islamic Dakwah Fund (IDF)
      • LPBKI – Lembaga Tashih
      • LSP DSN MUI
      • PINBAS
      • Basyarnas MUI
      • LPLH & SDA
        • Eco Masjid
      • Ganas Annar
      • LPBKI
  • Berita
    • Hoax
  • Produk
    • Majalah
    • Infografis
    • TV MUI
  • Fatwa
  • Konsultasi
    • Tanya Ulama
    • Bimbingan Syariah
      • Aqidah Islamiyah
      • Tuntunan Ibadah
      • Ekonomi Syariah
      • Etika Sosial/Politik
      • Hukum Keluarga
      • Paradigma Islam
    • Tanya Jawab Keislaman
      • Akhlaq
      • Aqidah
      • Ibadah
      • Muamalah
    • Jadwal Layanan Konsultasi
  • Khutbah
  • MUI Provinsi
    • MPU Aceh
    • MUI Sumatera Utara
    • MUI Sumatera Barat
    • MUI Lampung
    • MUI DKI Jakarta
    • MUI Jawa Barat
    • MUI Jawa Tengah
    • MUI Jawa Timur
    • MUI Sulawesi Selatan
No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sejarah MUI
      • Kepengurusan MUI 2015-2020
      • Komisi 2015-2020
        • Komisi Fatwa 2015-2020
        • Komisi Informasi dan Komunikasi 2015-2020
        • Komisi Hukum dan Perundang-undangan (Kumdang) 2015-2020
        • Komisi Dakwah dan Pengembangan Masyarakat 2015-2020
        • Komisi Pendidikan dan Kaderisasi 2015-2020
        • Komisi Pengkajian dan Penelitian 2015-2020
        • Komisi Perempuan, Remaja, dan Keluarga (PRK) 2015-2020
        • Komisi Ukhuwah Islamiyah 2015-2020
        • Komisi Kerukunan AntarUmat Beragama 2015-2020
        • Komisi Pembinaan Seni Budaya Islam 2015-2020
        • Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat (KPEU) 2015-2020
        • Komisi Luar Negeri dan Hubungan Internasional 2015-2020
    • Kepengurusan MUI
    • Komisi
      • KOMISI FATWA
      • KOMISI UKHUWAH ISLAMIYAH
      • KOMISI PENDIDIKAN DAN KADERISASI
      • KOMISI DAKWAH
      • KOMISI PENGKAJIAN DAN PENELITIAN
      • KOMISI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
      • KOMISI PEMBERDAYAAN EKONOMI UMAT
      • KOMISI PEREMPUAN, REMAJA DAN KELUARGA
      • KOMISI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
      • KOMISI KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA
      • KOMISI HUBUNGAN LUAR NEGERI DAN KERJASAMA INTERNASIONAL
    • Lembaga
      • LPPOM MUI
      • Dewan Syariah Nasional
      • LSP Majelis Ulama Indonesia
      • Dewan Halal Nasional
      • Islamic Dakwah Fund (IDF)
      • LPBKI – Lembaga Tashih
      • LSP DSN MUI
      • PINBAS
      • Basyarnas MUI
      • LPLH & SDA
        • Eco Masjid
      • Ganas Annar
      • LPBKI
  • Berita
    • Hoax
  • Produk
    • Majalah
    • Infografis
    • TV MUI
  • Fatwa
  • Konsultasi
    • Tanya Ulama
    • Bimbingan Syariah
      • Aqidah Islamiyah
      • Tuntunan Ibadah
      • Ekonomi Syariah
      • Etika Sosial/Politik
      • Hukum Keluarga
      • Paradigma Islam
    • Tanya Jawab Keislaman
      • Akhlaq
      • Aqidah
      • Ibadah
      • Muamalah
    • Jadwal Layanan Konsultasi
  • Khutbah
  • MUI Provinsi
    • MPU Aceh
    • MUI Sumatera Utara
    • MUI Sumatera Barat
    • MUI Lampung
    • MUI DKI Jakarta
    • MUI Jawa Barat
    • MUI Jawa Tengah
    • MUI Jawa Timur
    • MUI Sulawesi Selatan
No Result
View All Result
Majelis Ulama Indonesia
No Result
View All Result
Home Berita

Hadir di MUI, Menkeu Klarifikasi Hutang dan Ajak Umat Investasi di Sukuk Negara

admin by admin
19 Juni 2019
in Berita
0
Berhasil Bongkar Peredaran Ganja dan Miras, MUI Puji Polres Cianjur
23
SHARES
59
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu RI) mengunjungi Gedung Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa (22/05). Kunjungan ini merupakan tindak lanjut Kemekeu setelah sebelumnya MUI pada 17 Februari 2018 mengirimkan undangan.

Dalam kunjungan tersebut, Menkeu Sri Mulyani memaparkan kondisi keuangan negara terkini, termasuk di dalamnya mengenai isu hutang yang selama ini ramai dan dikhawatirkan masyarakat, serta kinerja Kemenkeu menumbuhkan kesejahteraan masyarakat.

Mantan Direktur Bank Dunia ini mengatakan, hutang ada karena negara sedang defisit. Artinya, belanja negara untuk pembangunan infrastruktur, pemberian subsidi, gaji pegawai negeri, dan lsin-lain sedang lebih besar nilainya dibandingkan dengan penerimaan negara berupa pajak, penerimaan sektor migas/non migas, dan sejenisnya. Meski begitu, dia menegaskan, tingkat hutang Indonesia masih berada pada batas aman. Kenaikan hutang Indonesia dari tahun lalu juga masih di bawah batas yang ditetapkan undang-undang yaitu 3%.

Setiap tahun, ujarnya, hutang Indonesia memang meningkat namun peningkatan tersebut semakin mengecil dari tahun ke tahun.

Masih terkait hutang Indonesia, Menkeu Sri Mulyani juga mengajak masyarakat membantu negara salah satunya dengan membeli sukuk (surat hutang syariah) negara atau Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). SBSN adalah surat hutang atau obligasi yang dikeluarkan pemerintah. Dengan membeli SBSN, otomatis masyarakat mendapatkan surat/kertas sebagai tanda bukti memberikan hutang kepada negara. SBSN adalah investasi tanpa risiko karena dijamin negara.

“SBSN muncul pertama kali tahun 2008, Kemenkeu saat menerbitkan sukuk selalu meminta fatwa dari MUI,” ujarnya.

Oleh negara, lanjut Menkeu, SBSN yang saat ini nilainya sudah mencapai 884 Triliun rupiah tersebut digunakan untuk membiayai berbagai program pemerintah. Misalnya perbaikan jalan dan jembatan di 30 provinsi, pembangunan 328 proyek sumberdaya alam seperti bendungan, irigasi, pembangunan lima puluh empat gedung perguruan tinggi, dan pembangunan madrasah. Bahkan pembangunan destinasi wisata di Taman Nasional Halmahera, Taman Nasional Gunung Pangrango, maupun Taman Nasional Baluran juga menggunakan dana SBSN.

Artikel Terkait  Ismail Fahmi: Ramaikan Media Sosial dengan Narasi Moderasi dan Islam Wasathiyah

Kemenkeu-MUI-1-560x420

Mengingat fungsinya yang begitu penting untuk negara, Menkeu mengajak masyarakat berinvestasi SBSN retail/perorangan. Selain karena risikonya sangat kecil, manfaat yang ditimbulkan juga begitu besar. Masyarakat bahkan pelajar kini bisa membeli SBSN dengan nilai minimal satu juta rupiah. Bila masyarakat ingin menagih SBSN, bisa mencairkan kembali surat SBSN miliknya. SBSN ini adalah jalan keluar untuk masyarakat yang kerap protes dengan pemerintah berhutang kepada luar negeri.

MUI sendiri sejak awal sudah mendukung adanya SBSN dengan mengeluarkan fatwa-fatwa terkait sukuk tersebut. Tentang sukuk yang digunakan untuk infrastruktur, MUI juga sudah mencari model akad yakni ijarah mausufah fid dhimmah. Selain itu, KH. Ma’ruf Amin mengungkapkan, MUI juga mendorong kesejahteraan masyarakat dengan pemberdayaan ekonomi umat.

“MUI juga mengembangkan ekonomi syariah baik itu perbankan, asuransi, pasar modal, maupun sukuk. Namun MUI juga mendorong pemberdayaan ekonomi secara umum yaitu melalui pemberdayaan ekonomi umat yang mengusung arus baru ekonomi Indonesia,” ungkapnya. (Azhar/Anam)

Tags: Menteri KeuanganSri MulyaniSukuk
Majelis Ulama Indonesia

© 2023 Komisi Informasi dan Komunikasi Majelis Ulama Indonesia

Navigate Site

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Profil
    • Sejarah MUI
      • Kepengurusan MUI 2015-2020
      • Komisi 2015-2020
    • Kepengurusan MUI
    • Komisi
      • KOMISI FATWA
      • KOMISI UKHUWAH ISLAMIYAH
      • KOMISI PENDIDIKAN DAN KADERISASI
      • KOMISI DAKWAH
      • KOMISI PENGKAJIAN DAN PENELITIAN
      • KOMISI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
      • KOMISI PEMBERDAYAAN EKONOMI UMAT
      • KOMISI PEREMPUAN, REMAJA DAN KELUARGA
      • KOMISI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
      • KOMISI KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA
      • KOMISI HUBUNGAN LUAR NEGERI DAN KERJASAMA INTERNASIONAL
    • Lembaga
      • LPPOM MUI
      • Dewan Syariah Nasional
      • LSP Majelis Ulama Indonesia
      • Dewan Halal Nasional
      • Islamic Dakwah Fund (IDF)
      • LPBKI – Lembaga Tashih
      • LSP DSN MUI
      • PINBAS
      • Basyarnas MUI
      • LPLH & SDA
      • Ganas Annar
      • LPBKI
  • Berita
    • Hoax
  • Produk
    • Majalah
    • Infografis
    • TV MUI
  • Fatwa
  • Konsultasi
    • Tanya Ulama
    • Bimbingan Syariah
      • Aqidah Islamiyah
      • Tuntunan Ibadah
      • Ekonomi Syariah
      • Etika Sosial/Politik
      • Hukum Keluarga
      • Paradigma Islam
    • Tanya Jawab Keislaman
      • Akhlaq
      • Aqidah
      • Ibadah
      • Muamalah
    • Jadwal Layanan Konsultasi
  • Khutbah
  • MUI Provinsi
    • MPU Aceh
    • MUI Sumatera Utara
    • MUI Sumatera Barat
    • MUI Lampung
    • MUI DKI Jakarta
    • MUI Jawa Barat
    • MUI Jawa Tengah
    • MUI Jawa Timur
    • MUI Sulawesi Selatan

© 2023 Komisi Informasi dan Komunikasi Majelis Ulama Indonesia