JAKARTA –- Pemerintah Shah Alam, Salah satu dari 14 Pemerintah Negeri Malaysia, bertemu Lembaga Pemuliaan Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam (LPLH-SDA MUI) di Gedung MUI Pusat, Menteng, Jakarta Pusat.
Kunjungan lima belas delegasi Majlis Bandaraya Shah Alam (MBSA), Malaysia untuk mempelajari ecoMasjid diterima oleh Ketua LPLH-SDA Hayyu Prabowo, Kamis (22/2).
“Pemerintah Shah Alam tertarik untuk mengetahui ecoMasjid lebih lanjut dan kami berhasrat untuk berkunjung mempelajari penghijauan untuk masjid” kata Noryzal bin Zainuddin.
Menaggapi hal tersebut, Hayyu mengajak para peserta untuk datang langsung ke masjid atau pondok pesantren yang sudah menerapkan ecoMasjid.
“Sejauh ini baru ada 3 masjid yang menjadi pilot project ecoMasjid, Masjid Baiturrahman Pondok Pinang, Masjid Az-Zikra Sentul, dan Masjid Al-Amanah Sempon Wonogiri, dan Kami akan mengajak untuk melihat langsung ke masjid terkait,” ujar Hayyu.
Dia memaparkan,“Program ecoMasjid juga akan diterpakan untuk masyarakat luas dengan kerjasama erat dengan pemerintah.”
Setelah dari MUI, MBSA dan LPLH-SDA menuju Pondok Pesantren Daarut Tauhid Bandung untuk melihat program ecoPesantren dalam kegiatan pelestarian lingkungan hidup berbasis pesantren.
Menurut Noryzal, pihaknya berterimakasih telah disambut dengan positif oleh MUI dan meminta MUI untuk berkunjunng ke Selangor, Malaysia.
“Kami berharap MUI bisa berkunjung ke Selangor agar bisa belajar lebih dalam,” ujar Noryzal. (Ichwan/Din)