Makkah, muisulsel.or.id – Pelaksanaan Ibadah haji yang menjadi rukun Islam kelima telah mencapai puncaknya. Seluruh Jemaah Haji dari seluruh dunia berkumpul di Padang Arafah saat ini, Selasa (27/06/2023)
Beberapa pengurus Majelis Ulama Indonesia Sulawesi Selatan juga ikut hadir di Padang Arafah guna melaksanakan rukun haji. Tak terkecuali Sekretaris Umum MUI Sulsel Prof Muammar Bakry
Bertindak selaku khatib, Prof Muammar Bakry di bawah tendah Maktab 444 yang berisi kurang lebih 500 jemaah dengan gabungan dari beberapa biro perjalanan haji diantaranya Travel Ananda Haramain, Annaba International, dan Noorhana Pertiwi.
Dalam khotbahnya disampaikan bahwa Haji adalah rukun akhir Agama Islam. “Ibarat membangun rumah, haji adalah mengatapi bangunan setelah selesai pondasinya yakni syahadat, tiangnya yakni salat dan zakat puasa dindingnya,” ulasnya.
Itulah sebabnya dinamai haji yang salah satu artinya simbol atau dalil (rujukan). Semakin banyak alumni Arafah yang menjadi haji mabrur, maka semakin banyak contoh yang hadir di tengah masyarakat. Kehadiran jemaah haji di Arafah adalah kebanggaan malaikat yang dosa-dosanya diampuni oleh Allah Swt.
Khotbah wukuf dibacakan ketika tergelincir matahari ditandai masuknya waktu duhur, lalu dilanjutkan salat duhur ashar dijama dan diqashar.
Sebelum prosesi khutbah dibacakan, tampil mewakili tiga travel Dr. H. Mulyadi Iskandar sebagai sambutan sebelum masuknya waktu wukuf. Dalam sambutannya disampaikan bahwa 3 travel ini pendirinya telah wafat mendahului kita, semoga meninggalkan amal jariyah dengan menyiapkan fasilitas haji yg ditinggalkan.
Diakhir khutbahnya, Muammar Bakry berpesan kepada seluruh jemaah agar selalu menjaga kesehatannya dan mengurangi kegiatan yang tidak perlu mengingat ibadah haji memerlukan fisik dan stamina yang kuat.
The post KHOTBAH ARAFAH: Haji Jadi Role Model Masyarakat appeared first on MUI Sul Sel.