JAKARTA—Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah, KH Cholil Nafis menyampaikan pentingnya muhasabah dalam acara Istighatsah dan Muhasabah Akhir Tahun oleh Komisi Dakwah MUI, Selasa (20/12/2022).
“Jadi muhasabah menjadi kebutuhan untuk mengetahui diri sendiri. Kita dapat mengenal diri sendiri itu dengan muhasabah,” ujarnya dalam acara di Masjid Istiqlal Selasa, (20/12).
Menurut Kiai Cholil, kegiatan muhasabah akhir tahun ini hanya serangkaian aktivitas semata. Sejatinya, kata dia, manusia harus selalu muhasabah diri minimal dalam aktivitas keseharian.
Misalnya, menyangkut perbuatan yang telah berlalu dan rencana apa yang akan dilakukan ke depan. “Sejatinya, mengevaluasi perbuatan dan merencanakan sesuatu sebelum diperbuat itu bagian dari muhasabah,” jelasnya
Lebih lanjut, Kiai Cholil menyebut beberapa hal yang harus dimuhasabah. Pertama, muhasabah waktu atau umur. Umat muslim setidaknya mengingat berapa waktu yang digunakan untuk berfikir, dan berapa waktu yang dipakai untuk main-main.
“Coba ingat dalam sehari ini misalnya, lebih banyak membuka whatsapp atau membaca mushaf,” Kata Kiai Cholil.
Kedua, muhasabah bencana. Perlu untuk dimuhasabah juga soal bencana yang terjadi di sekitar kita, seperti bencana Gempa di Ciganjur. Karena kita tidak memiliki kekuatan apapun kecuali Allah.
Kalau kita melihat dan merasakan adanya bencana, kata Kiai Cholil, maka sejatinya manusia dituntut untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah.
“Maka malam ini kita perlu bermunajat dan bermunajat kepada Allah atas semua kesalahan,” tutupnya.