Laporan muisulsel.com: Irfan
Makassar, muisulsel.com – Pemerintah Provinsi Sulsel mulai menggarap program pengentasan buta aksara Alquran. Pemprov baru saja meminta bantuan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulsel untuk mendukung program khusus Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, tersebut.
Kamis (21/4/2022) pagi, tim Dinas Pendidikan Sulsel menemui MUI Sulsel di Sekretariat MUI Sulsel, Jl Masjid Raya, Makassar. Tim diketuai Kepala Bidang SMA Disdik Sulsel Asqar SE MM.
Mereka diterima Sekretaris Umum MUI Sulsel Dr KH Muammar Bakry Lc MA, Ketua Bidang Pendidikan dan Pengkaderan MUI Sulsel Dr KH Kamaluddin Abunawas MA, dan Ketua Komite Dakwah (KDK) MUI Sulsel Drs KH Masykur Yusuf M Ag.
“MUI mempunyai otoritas keagamaan untuk mendukung program pengentasan buta aksara Alquran pada tingkat sekolah SMA dan SMK di Sulsel,” kata Asqar.
Asqar menyampaikan, Gubernur Andi Sudirman menargetkan 95 persen siswa tingkat SMA dan SMK,” Harus bisa membaca Alquran dengan lancar.”
KH Kamaluddin Abunawas mengatakan, MUI Sulsel siap membantu program pendidikan Alquran Pemprov. Menurutnya, program pengentasan buta aksara Alquran sangat mudah jika semua yang berkompeten dilibatkan.
“MUI Sulsel siap melakukan koordinasi dengan pengurus MUI di kabupaten kota dan juga lembaga dakwah yang terkait untuk membantu program Disdik Sulsel,” kata KH Kamaluddin.
KH Masykur Yusuf mengatakan, inti program Alquran Pemprov yaitu upaya memperbaiki bacaan tajwidnya.
Masykur juga mengusulkan yang pertama dilatih adalah gurunya karena banyak juga guru agama belum mampu membaca Alquran secara fasih. (*)
The post Berantas Buta Aksara Alquran, Pemprov Minta Bantuan MUI Sulsel appeared first on MUI SULSEL.