JAKARTA — Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) bidang Drs Pasni Rusli, mengapresiasi Sayembara Menulis Skenario Film Pendek Islami yang digelar Lembaga Seni Budaya dan Peradaban Islam (LSPBI) MUI.
Dia menjelaskan, sayembara ini setidak-tidaknya diadakan untuk memberikan semangat kepada para penulis untuk kesenangannya dalam menulis pasca-Covid 19 ini.
“Mudah mudahan dengan sayembara ini kedepan semakin banyak skenario terutama yang berlandaskan Islam,” kata dia dalam Pengumuman Pemenang Sayembara Menulis Skenario Film Pendek Islami, Senin (5/12/2022).
Selain itu, Kiai Pasni mengucapkan selamat kepada para peserta sekaligus pemenang sayembara skenario mudah-mudahan membawa keberkahan dunia akhirat.
Sekretaris LSBPI MUI yang juga ketua panita pelaksana sayembara, Agus Idwar, mengatakan proses lomba sayembara menulis skenario film pendek Islami ada tiga tahap untuk memilih pemenangan. Lomba kali ini diikuti 270 naskah dari kalangan pelajar sebanyak 66 peserta sedangkan kalangan umum 204 peserta. Sementara itu katagori finalis dari kalangan umum berjumlah 23 dan kalangan pelajar terdapat 10 finalis.
Alhamdulillah Lomba Karya Tulis Film Pendek Islami yang diselenggarakan LSBPI MUI mendapat respons yang luar biasa dari para peserta. “Saya berharap kompetisi ini menjadi bagian dari kebangkitan kreativitas dan inovasi masyarakat, khususnya di kalangan pemuda dan remaja,” kata dia di Aula Buya Hamka Gedung MUI, Jakarta, Senin (5/12/2022).
Dia pun menyampaikan terimakasih kepada sejumlah pihak yang telah mensupport antara lain Bank Muamalat serta d’Besto demi terselenggaranya sejumlah kegiatan mulai ada workshop pada 23 Oktober lalu, hingga membantu dalam lomba ini. Ucapan terimakasih juga disampaikan untuk Pesantren Cendekia amanah asuhan KH M Cholil Nafis.
Berikut ini daftar pemenang sayembara menulis skenario film pendek Islami:
Kategori pelajar
• Juara I Grestine Dwivanya dari SMA 1 Cianjur
• Juara II Arinal Hikmah dari Jepara
• Juara III Ahmad Ivan Abid Nugroho dari Jepara.
Kategori umum
• Juara I Aida Radar dari Ambon
• Juara III Ahmad Ijazi Hasbullah dari Pekanbaru
• Juara III Hendra Purnama dari Bandung.
(Nadila/Ratna, ed: Nashih)