Jakarta 25 Oktober 2021, www.muidkijakarta.or.id MUI DKI Jakarta Gelar Rapat Paripurna
Majelis Ulama Indonesia Provinsi DKI Jakarta Menggelar Rapat Pleno dan Paripurna di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat (25/10)
Hadir Ketua Dewan Pertimbangan MUI DKI Jakarta KH. Maulana Kamal Yusuf, PLT Kabiro Dikmental Prov. DKI Jakarta H. Aceng Zaini, Ketua Umum MUI DKI Jakarta KH. Munahar Muchtar, Sekertaris Umum MUI DKI Jakarta KH. Yusuf Aman. Dan seluruh Pimpinan MUI DKI Jakarta.
Dalam sambutannya Ketua umum MUI DKI Jakarta, KH. Munahar Muchtar mengatakan selamat datang Ketua dan Anggota Dewan Pertimbangan MUI DKI Jakarta di tengah kesibukannya bisa meluangkan waktunya untuk hadir di acara rapat paripurna siang ini.
“Hari ini alhamdullilah, dua agenda rapat pleno dan paripurna berjalan dengan lancar, sebelumnya silaturahim ini pernah terlaksana juga, yaitu pada acara halal bihalal di Balai Agung bersama seluruh jajaran pengurus MUI DKI Jakarta termasuk Dewan pertimbangannya, dikarenakan pandemi kurang lebih dua tahun melanda khsusunya di Jakarta, seluruh kegiatan di fokuskan kepada acara acara virtual” imbuh KH. munahar.
Diadakannya rapat pleno dan paripurna kali ini bermaksud Penggantian Antar Waktu (PAW) di lingkungan MUI DKI Jakarta yang dilakukan karena tiga sebab, yaitu pengurus yang meninggal dunia, atas permintaan sendiri dan perubahan posisi Jabatan, dan Rapat paripurna kali ini dihadiri unsur Dewan Pertimbangan MUI DKI Jakarta, Pimpinan MUI DKI Jakarta, serta para pimpinan badan, dan lembaga di MUI Jakarta
Diakhir Acara, Ketua Dewan Pertimbangan MUI DKI Jakarta, KH Maulana Kamal Yusuf berpesan kepada pengurus “Kita bekerja harus punya visi yang sama, kerja yang sama, mengingat MUI adalah cerminan ulama yang sikapnya, perbuatannya, menjadi contoh bagi masyarakat muslim.
“Seharusnya kita semua harus memiliki tujuan untuk memperbaiki, mulai dari diri kita, masyarakat kita, kota kita, bahkan negara kita. Kalau boleh kita punya program yang tujuannya menyelamatkan kita dan masyarakat, agar mereka mau dan bisa membaca Al-Qur’an, memahami, dan menempatkan amal perbuatan atau akhlak berdasarkan al Qur’an. Karena Siapa yang mengamalkan Al-Qur’an, InsyaAllah rakhmat selalu hadir di setiap denyut nafas kita”. Tutup Ulama Karismatik Jakarta