Bandar Lampung: Mengenal sejarah organisasi merupakan salah satu cara untuk memahami dan menghargai perjalanan panjang yang telah dilalui oleh organisasi tersebut. Sejarah organisasi dapat memberikan wawasan kepada para anggota atau pemangku kepentingan tentang visi, misi, dan tujuan organisasi, serta bagaimana organisasi tersebut telah berkembang dan mencapai kesuksesan di masa lalu.
Dalam hal ini, Ketua MUI Lampung, H. Suryani M. Nur, M.Sos, menyampaikan materi sejarah dan perkembangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) di acara upgrading Dewan Pengurus MUI Kecamatan se-Kota Bandar Lampung di Aula FUSA UIN Raden Intan Lampung pada, Selasa (27/12/2022).
Acara yang dihadiri oleh para anggota Dewan Pengurus MUI Kecamatan se-Kota Bandar Lampung, serta para tokoh agama dan pemangku kepentingan lainnya, ini merupakan kesempatan bagi H. Suryani untuk memberikan informasi tentang sejarah dan perkembangan MUI di Lampung.
Dalam sambutannya, H. Suryani menyampaikan bahwa MUI merupakan lembaga yang bertugas mengkaji, mengusahakan, dan mengembangkan ajaran agama Islam di Indonesia. MUI pertama kali didirikan pada tahun 1975, sebagai wadah bagi para ulama dan tokoh agama untuk berdiskusi dan menyampaikan pendapatnya tentang berbagai permasalahan agama di Indonesia. Selama lebih dari 40 tahun, MUI terus berkembang dan menjadi lembaga yang diakui oleh pemerintah dan masyarakat sebagai wadah bagi para ulama dan tokoh agama untuk memberikan saran dan masukan terkait permasalahan agama di Indonesia. (Riski Idsam Matura/Rudi Santoso)